Hindari Pergaulan Bebas Bagi Remaja

Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku menyimpang yang melewati batas norma dan nilai yang berlaku,sedangkan Menurut King Remaja adalah suatu perkembangan yang merupakan masa transisi dari anak-anak menuju dewasa.

Mengapa pendidikan tentang pergaulan bebas itu penting untuk di pelajari oleh remaja? Karena, seperti yang kita ketahui saat ini banyak sekali kasus dimana anak-anak hamil di bawah umur dan itu biasanya terjadi di kalangan remaja.

Hal itu dikarenakan pengetahuan tentang pergaulan bebas itu sangat rendah serta pengawasan dari orangtua yang masih kurang efektif.

Perilaku remaja ini cendrung ke hal hal yang negatif serta saat ini perkembangan teknologi yang semakin canggih dan banyak orang menyalahartikan penggunaan teknologi seperti menonton video porno atau seks bebas.

Dari sinilah rasa ingin tahu dari remaja akan semakin tinggi, ada beberapa faktor yang menyebabkan remaja terjerumus dalam hal hal negatif seperti pergaulan di lingkungan sekitar,ekonomi rendah, pendidikan keluarga yang rendah atau kurangnya kasih sayang dari orangtua karena memiliki masalah sehingga mengakibatkan remaja untuk masuk kedalam suatu masalah, hamil diluar nikah, dikucilkan dari masyarakat dan bahkan ada banyak yang tidak melanjutkan pendidikannya karena malu.

Sebagai contoh di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat terjadi sebuah kasus dimana seorang Pemuda melakukan hal yang tidak disangka oleh seorang Siswi Smp dan mereka baru kenalan hingga melakukan hal yang tak terduga.

Akan tetapi pemuda tersebut mengajak Siswi untuk jalan jalan keliling Labuan Bajo, setelah beberapa waktu kemudian pemuda berhenti di kawasan pantai pede dan langsung memaksa siswi tersebut untuk melakukan persetubuhan atau seks bebas.Saat ini pemuda tersebut berurusan dengan pihak yang berwajib.

Menurut informasi yang saya dapat sekitar 50% terjadinya kasus pergaulan bebas yang hamil diluar nikah. Dilihat dari data yang begitu besar maka pendidikan pergaulan bebas penting untuk dipelajari agar remaja tidak terjerumus kedalam masalah yang sama karena itulah dukungan dan pengawasan dari orangtua sangat diperlukan agar anak anaknya bisa menjadi generasi penerus bangsa yang sukses dan berguna untuk bangsa dan negara.

Saran saya sebagai penulis orangtua harus lebih aktif lagi dalam mendidik anak anaknya dan memberikan pengetahuan tentang teknologi serta pergaulan bebas, Mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, mendalami tentang agama agar imannya semakin kuat agar tidak mudah tergoda oleh orang lain, serta menggunakan waktu dengan hal hal positif.